puisi By:
Asa_Indara
Laksana
pilar di tengah ombak
Begitu
gagah berdiri tegak
Meski
diterjang hebat tak ada rasa ketakutan
Demi
arti sebuah kemerdekaan
Peduli
setan ragamu terkikis
Pun jiwa
berpeluh, netra penuh tangis
Ini
bukanlah demi diri
Melainkan
nasib anak-anak negeri
Andai
jasa dapat terlukis
Entah,
berapa ribu kanvas yang ‘kan habis
Tuk
gambarkan jutaan makna perjuangan
Demi
sebongkah kehormatan perempuan
Untukmu,
Putri sejati
Wanita
pejuang kami
Tak
cukup hanya tersurat dalam syair puisi
Tentangmu
wahai Kartini
Lampung,
21/04/2017