puisi
by.Asa_Indara
Semilir
angin pagi menerpaku
Tengah
terpaku oleh awan kelabu
Akankah
langit berduka lagi?
Aku tak mengerti
.
Terduduk pasrah beralas pasir
Mengukir cinta yang kan tersingkir
Disapu air
Deras mengalir
.
Mendung awan memekat sudah
Lambungkan jiwa penuh gerah
Harap hati lekas membaik
Meski keras batin terpekik
.
Lampung, 31 Maret 2017
Aku tak mengerti
.
Terduduk pasrah beralas pasir
Mengukir cinta yang kan tersingkir
Disapu air
Deras mengalir
.
Mendung awan memekat sudah
Lambungkan jiwa penuh gerah
Harap hati lekas membaik
Meski keras batin terpekik
.
Lampung, 31 Maret 2017